hati ini terlalu jahat untuk kau miliki kembali, tapi hati ini takkan pernah berhenti menyebut namamu berulangkali.
selaras dengan nafas ini, berhembus kasih akan cinta yang telah kau beri. berharap agar kau kembali dan berdiam diri kembali disini.
Mungkin fajar dan senja punya angka waktu yang sama. tapi nyatanya sungguh berbeda pada keadaan yang sesungguhnya.
Kita berbeda tapi mencoba untuk bersama. terlalu sakit untuk berjuang sendiri dan terlalu sulit untuk berjuang berdua.
Rasa ini telah larut dalam kenyamanan dan kasih sayang, entah sang mentari masih mampu mengkristalkan itu kembali atau malah membuatnya hancur tak berbentuk lagi.
Dan pada akhirnya kita mencoba untuk menjauh dengan harapan dapat mematikan rasa ini.
Dan itu berhasil!
Akhirnya rasa ini mati. tapi bukan mati untuk namamu, melainkan mati rasa untuk membuka hati.
Benar-benar terkunci bersama namamu yang terlalu indah untuk dikenang kembali bersama air mata ini.
Beri aku satu waktu untuk mampu mengatakan satu kalimat ini
"Hati ini terlalu sakit untuk berdiri. berdiri sepi tanpa kau menemani"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar